Inversi 1-D Pada Data Magnetotellurik Di Lapangan X Menggunakan Metode Occam Dan Simulated Annealing

Penulis

  • R. Aldi Kurnia Wijaya Institut Teknologi Sepuluh Nopember
  • Ayi Syaeful Bahri Institut Teknologi Sepuluh Nopember
  • Dwa Desa Warnana Institut Teknologi Sepuluh Nopember
  • Arif Darmawan Elnuna Tbk

Abstrak

Metode magnetotellurik merupakan salah satu metode elektromagnetik pasif yang mengukur fluktuasi medan listrik (E) dan medan magnet (B) dengan tujuan untuk menentukan konduktivitas bawah permukaan. Proses inversi dilakukan untuk memodelkan kondisi bawah permukaan. Dalam penelitian ini proses inversi dilakukan dengan metode Occam dan Simulated Annealing. Metode Occam merupakan metode untuk menyelesaikan permasalahan non-linier menggunakan pendekatan linier sedangkan metode Simulated Annealing merupakan metode untuk menyelesaikan permasalahan non-linier menggunakan pendekatan global, berupa Guided Random Search. Untuk menyelesaikan permasalahan non-linier tersebut dibuat program berbasis Matlab yang dengan menggunakan algoritma Occam dan Simulated Annealing. Dalam penelitian ini digunakan data sintetik dan data hasil pengukuran di lapangan panas bumi X dengan menggunakan metode magnetotellurik. Tahapan dalam penelitian ini adalah pembuatan program, validasi menggunakan data sintetik, validasi dengan membandingkan hasil inversi program konvensional (WinGlink), dan analisa penampang 1-D. Hasil dari penelitian ini adalah analisa terhadap penampang cross section resistivitas 1-D hasil inversi sehingga diketahui sebaran konduktivitas di Lapangan X.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2025-07-23

Cara Mengutip

Wijaya, R. A. K. ., Bahri, A. S. ., Warnana, D. D. ., & Darmawan, A. (2025). Inversi 1-D Pada Data Magnetotellurik Di Lapangan X Menggunakan Metode Occam Dan Simulated Annealing. urnal eosaintek, 2(2). iambil dari https://journal.its.ac.id/index.php/geosaintek/article/view/6255

Terbitan

Bagian

Articles