Isi Artikel Utama

Abstrak

Keterbatasan akses internet di Desa Sedang, Kabupaten Pasuruan, yang menghambat masyarakat dalam mengakses informasi dan layanan digital yang semakin penting di era modern. Kondisi ini menciptakan kesenjangan digital yang berdampak pada peluang ekonomi, pendidikan, dan komunikasi masyarakat desa. Implementasi jaringan internet menjadi solusi untuk meningkatkan konektivitas dan mendukung perkembangan sosial ekonomi masyarakat setempat. Metode implementasi melibatkan pemasangan dua antena Mikrotik, yaitu antena transmitter dan receiver, untuk membangun jaringan internet yang dapat menjangkau masyarakat dengan biaya yang lebih terjangkau. Pengabdian ini mencakup proses perencanaan, instalasi, dan pengujian jaringan untuk memastikan kinerjanya sesuai dengan kebutuhan warga. Hasil menunjukkan bahwa jaringan internet desa yang diimplementasikan mampu meningkatkan konektivitas di wilayah tersebut, mempermudah akses masyarakat terhadap layanan digital, serta membuka peluang baru untuk pendidikan, bisnis, dan komunikasi. Kesimpulan dari pengabdian ini menegaskan bahwa implementasi jaringan internet desa dapat menjadi solusi efektif untuk mengatasi kesenjangan digital di daerah pedesaan dan mendukung perkembangan sosial ekonomi masyarakat setempat.

Kata Kunci

Desa Internet Jaringan Kesenjangan Konektivitas

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Mukti, P. H., Affandi, A., Setijadi, E., Kusrahardjo, G., Boedinoegroho, H., Rahayu, S., Wirawan, W., Hendrantoro, G., Endroyono, E., Widjiati, E., & Firmansyah, M. R. (2025). Implementasi Jaringan Internet Desa untuk Mendukung Transformasi Digital di Kantor Desa Sedaeng, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan. Sewagati, 9(2), 358–365. https://doi.org/10.12962/j26139960.v9i2.2416

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama