Submissions

Author Guidelines

1. Ketentuan Dokumen

Dokumen utama yang wajib diunggah dalam proses submit Jurnal Vistra dapat berupa : Title Page (halaman Judul) dan Manuskrip Final (Draft Artikel). Sementara itu dokumen suplementer (opsional) dapat berupa: Covering Letter, Table, Image, Multimedia dan lain sebagainya.

2. Title Page (Halaman Judul)

3. Dokumen Manuskrip Utama 

3.1. Judul Manuskrip

Judul manuskrip ditulis dalam Bahasa Indonesia Font Times New Roman 14 Poin Bold, Rata Tengah (Center)

3.2. Abstrak

Abstrak ditulis dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan baku. Abstrak ditulis dengan font Times New Roman ukuran 10 poin, dengan jarak spasi 1poin. Abstrak ditulis dalam 1 paragraf tanpa kutipan pustaka, tanpa catatan kaki, dan tanpa singkatan. Abstrak ditulis maksimal 250 kata dan minimum 200 kata. Abstrak berisi penjelasan singkat tentang masalah atau isu yang diteliti atau pentingnya topik penelitian, tujuan, dan temuan penelitian. Sedangkan kata kunci merupakan kata yang paling menentukan dalam karya tulis ilmiah dan mengandung pengertian suatu konsep, cukup informasi untuk indeks, dan membantu dalam penelusuran. Kata kunci dapat berupa kata tunggal dan majemuk, terdiri 3 sampai 5 kata.

Kata Kunci: kata, contoh kata gabungan, dua kata

3.3. Abstract

Abstracts are written using good and standard Indonesian. Abstract written in Times New Roman font size 10 pt, with 1 point spacing. Abstract is written in 1 paragraph without bibliography, without footnotes, and without abbreviations. Abstract is written a maximum of 250 words and a minimum of 200 words. The abstract contains a brief explanation of the problem or issue being studied or the importance of the research topic, objectives and research findings. While keywords are the most decisive words in scientific writing and contain the meaning of a concept, sufficient information for the index, and help in searching. Keywords can be single and compound words, consisting of 3 to 5 words.

Keywords: words, examples of compound words, two words

3.4. Pendahuluan (Judul setiap bagian ditulis dengan huruf Times New Roman Bold dengan ukuran 12 poin.)

Manuskrip ini merupakan sebuah template manuskrip inti Jurnal Vistra. Ditulis dengan menggunakan versi Ms. Word (format *.doc atau *.docx). Penulis dapat menggunakan versi dokumen ini sebagai referensi saat menulis manuscript. Dilarang menuliskan nama penulis pada manuskrip inti karena manuskrip inti akan dikirimkan kepada reviewer secara blind peer review. Blind review adalah proses penilaian atau evaluasi karya ilmiah atau akademis secara anonim, di mana identitas penulis atau pembuat karya tidak diungkapkan kepada para reviewer yang melakukan penilaian. Dalam proses blind review, penilaian didasarkan pada kualitas dan substansi karya tersebut, bukan pada reputasi atau latar belakang penulis. Dengan cara memisahkan halaman identitaas penulis dan manuskrip inti, diharapkan proses blind review dapat berjalan dengan baik dan objektif.

Adapun ketentuan menulis manuscript menggunakan jenis huruf Times New Roman 12 poin spasi 1,15 poin dan rata kanan kiri (justify). Manuskrip ini ditulis pada kertas ukuran A4 dengan margin kanan 2,5 cm, kiri 3cm, atas 3cm, bawah 3cm. Manuskrip versi awal sebelum diterbitkan berformat Word.doc atau word.docx dalam bentuk satu kolom, termasuk gambar dan tabel. Penulis dapat mengirimkan manuscript melalui open journal system VISTRA dengan mengunjungi https://journal.its.ac.id/index.php/vistra. Setiap paragraf dalam manuskrip ditulis dengan menyediakan spasi sebelum baris pertama dengan menggunakan add space before paragraph.

Struktur inti manuskrip Jurnal Vistra wajib dibagi dalam beberapa bagian sebagai berikut; pendahuluan, metode, pembahasan, kesimpulan, ucapan terimakasih (opsional), dan pustaka. Selain ketentuan yang telah disebutkan, penulis dapat menambahkan sub judul tersendiri jika dibutuhkan untuk mendukung struktur penelitian.

Keseluruhan jumlah kata di dalam manuskrip ini berisi 5000 hingga 9000 kata. Hal tersebut sudah termasuk judul dan abstrak (tidak termasuk halaman judul dan penulis yang telah dipisahkan dari manuskrip inti).

3.5. Metode

Metode berisi penjelasan secara rasional, empiris, dan sistematis tentang pendekatan penelitian yang digunakan. Metode dalam penelitian desain biasanya berupa metode penelitian dan metode perancangan. Jika manuskrip berbentuk laporan karya, metode berkarya (metode perancangan desain) dapat dituliskan di sini. Selain itu, penyajian metode memerlukan acuan pustaka yang pernah dipublikasikan sebelumnya oleh sebuah penerbit yang kredibel. Penjelasan metode mencakup sekurang-kurangnya jenis dan sumber data dan metode analisis yang digunakan (termasuk alat analisis). Jenis dan sumber data dijelaskan secara detail sehingga pembaca dapat mengetahuinya dengan baik. Penjelasan dalam bagian metode ini harus disampaikan secara terperinci sehingga metode penelitian atau perancangan yang digunakan dapat diulang, dimodifikasi atau diperbaiki oleh peneliti setelahnya.

3.6. Pembahasan

Bagian pembahasan berisi tentang uraian proses perancangan atau penelitian. Pembahasan menyajikan proses terperinci dengan mengikuti metode yang telah ditetapkan sebelumnya. Gaya penulisan pembahasan sebaiknya disajikan dengan cara naratif ataupun deskriptif.

3.7 Gambar/ Tabel/ Diagram

Gambar 1. Orientation Signage
(Sumber : Didit dan Sendyana, Rasyid, 2021)

Pada pembahasan dapat menyertakan gambar, tabel ataupun bagan untuk menegaskan proses perancangan desain ataupun kajian desain. Keterangan gambar berupa urutan gambar dan caption (judul gambar) dengan font Times New Roman 12 point spasi 1.15 point. Jika sumber gambar mengambil dari internet, sebaiknya mencantumkan waktu saat gambar tersebut disalin; contohnya “diakses: Senin 27 Februari 2023 pukul 09.40 WIB melalui laman: aaaa.com”. Caption gambar, foto, tabel atau bagan ditulis dengan rata tengah tepat di bawah gambar (center). Pengutipan gambar, foto, tabel atau bagan di dalam paragraf harus merujuk pada urutan penomoran (perhatikan contoh Gambar 1), dilarang mengutip tanpa menyertakan nomor urutan dengan cara sebagai berikut; “lihat gambar di bawah, di atas, di samping dan seterusnya.”

3.8. Kesimpulan

Kesimpulan merupakan bagian akhir sebuah manuskrip, tulisan ilmiah yang memuat hasil analisis, temuan penting dari fenomena yang diteliti. Kesimpulan juga dapat memuat hasil  dari proses berkarya desain. Kesimpulan dihasilkan berdasarkan interpretasi penulis terhadap data dan analisis yang dilakukan. Kesimpulan dalam jurnal ilmiah dapat berisi jawaban dari pertanyaan penelitian, kesimpulan yang dapat diambil dari hasil analisis data, dan implikasi atau saran untuk penelitian selanjutnya. Kesimpulan dalam jurnal ilmiah harus didukung oleh fakta, bukti, dan data yang disajikan dalam artikel. Uraian simpulan harus jelas dan ringkas, dan harus dapat menggambarkan secara akurat temuan penelitian yang disajikan dalam artikel. Kesimpulan juga harus dapat memberikan sumbangan baru terhadap pengetahuan dan pemahaman di bidang yang diteliti.

3.9. Ucapan Terimakasih (Opsional)

Ucapan terimakasih dapat dituliskan sebagai wujud penghargaan terhadap semua pihak yang terlibat dalam penyusunan manuscript dan penelitian. Pada bagian ini disebutkan siapa yang patut diberikan ucapan terima kasih, baik institusi, pemberi dana hibah penelitian, atau individu.

3.10. Pustaka

Daftar pustaka merupakan sumber tulisan yang dikutip dalam paragraf isi manuskrip. Dilarang menuliskan pustaka sumber tanpa mengutip pada manuskrip. Daftar pustaka sebaiknya ditulis dengan menggunakan Reference Management Software seperti Mendeley, sehingga pengutipan dapat dilakukan secara otomatis. Pedoman penulisan pustaka menggunakan style APA 7^th. Berikut contoh penulisan pustaka.

Barthes, R. (1977): Image, Music, Text, Hill & Wang, New York.

Barthes, R. (1981): Camera Lucida: Reflections on Photography, New York Hill and Wang.

Barthes, R. (1988): Elements of Semiology, The Noonday Press, New York.

Chouliaraki, L. (2015): The humanity of war: iconic photojournalism of the battlefield,1914–2012, Sage Publication, 12(3), 315–340.

Nikolaev, A. G. (2009): Images of War: Content Analysis of the Photo Coverage of the War in Kosovo, Critical Sociology, 35(1), 105–130.

4. Covering Letter

Covering letter pada jurnal ilmiah biasanya merujuk pada surat pengantar yang dikirimkan bersamaan dengan naskah artikel ilmiah yang diajukan ke jurnal tersebut. Covering letter pada jurnal ilmiah berfungsi untuk memberikan informasi tambahan kepada chief editor/ editor jurnal mengenai naskah artikel yang diajukan, seperti tujuan penelitian, hasil penelitian, metode penelitian, dan pentingnya penelitian tersebut. Selain itu, covering letter juga dapat digunakan untuk menjelaskan mengapa artikel tersebut relevan dengan bidang ilmu yang dibahas oleh jurnal tersebut dan mengapa artikel tersebut penting untuk dipublikasikan. Covering letter pada jurnal ilmiah juga memberikan kesempatan bagi penulis untuk menyampaikan pesan secara langsung kepada editor jurnal, seperti permintaan khusus atau catatan penting mengenai naskah artikel. Hal ini juga dapat membantu memperkuat kesan positif pada editor jurnal dan meningkatkan peluang artikel diterima untuk dipublikasikan.

5. Dokumen Image (Gambar), Tabel, Diagram, Multimedia dan Lain-lain

Dokumen suplemen dalam bentuk gambar, tabel, diagram, dan seterusnya untuk mendukung penerbitan. Pertimbangan unggahan dokumen suplementer ini adalah untuk meningkatkan resolusi gambar lebih baik, tabel yang dapat dibaca secara rinci, dokumen lampiran sebagai bukti yang memiliki akses terbatas dan detil lainnya yang tidak mungkin diuraikan/ dipublikasikan dalam manuskrip inti.

Jika dokumen suplementer ini bersifat rahasia dan tidak dapat dipublikasikan harap memberitahu editor di covering letter.