ANALISIS PERBEDAAN PERHITUNGAN ARAH KIBLAT PADA BIDANG SPHEROID DAN ELLIPSOID DENGAN MENGGUNAKAN DATA KOORDINAT GPS

Authors

  • Andhika Prastyadi Nugroho Institut Teknologi Sepuluh Nopember
  • Khomsin Khomsin Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Keywords:

Ellipsoid, GPS, Kiblat, Segitiga bola, Spheroid, SPG

Abstract

Kiblat merupakan salah satu hal yang penting bagi umat muslim di seluruh dunia, khususnya di dalam pelakasanaan ibadah salat. Perhitungan arah kiblat di suatu tempat dapat dilakukan dengan memanfaatkan koordinat lintang dan bujur geografis yang didapatkan dari hasil pengukuran GPS (Global Positioning System). Dewasa ini, perhitungan arah kiblat masih menggunakan rumusan segitiga bola sebagai dasar perhitungannya. Namun, bentuk bumi tidaklah bulat sempurna seperti bola (spheroid) melainkan berbentuk ellips yang diputar pada sumbu pendeknya (ellipsoid). Oleh karena itu, seharusnya dilakukan perhitungan yang sesuai dengan bentuk bumi tersebut, yakni dengan menggunakan prinsip persoalan pokok geodesi.

Penelitian ini dilakukan dengan melakukan pengambilan sampel koordinat titik di lapangan dengan menggunakan GPS tipe geodetik dan GPS tipe navigasi. Perhitungan arah kiblat dilakukan dengan menggunakan rumus segitiga bola dan Soal Pokok Geodesi II (SPG II) untuk kemudian dianalisis perbedaannya.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perbedaan antara arah kiblat dengan menggunakan rumus segitiga bola dan SPG II berkisar antara 1’ 8,7949” - 1’ 21,5281”. Sedangkan perbedaan antara arah kiblat dengan menggunakan rumus segitiga bola (yang koordinat sampelnya tidak ditransformasikan ke bidang bola) dan SPG II berkisar antara 7’ 17,3049” - 7’ 18,9383”. Sementara itu, hasil perhitungan arah kiblat dengan menggunakan koordinat dari GPS tipe Geodetik dan GPS tipe Navigasi tidak memiliki perbedaan yang cukup signifikan.

Author Biographies

Andhika Prastyadi Nugroho, Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Department of Geomatics Engineering

Khomsin Khomsin, Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Department of Geomatics Engineering

References

A. Budiwati, “Sistem Hisab Arah Kiblat Dr. Ing. Khafid dalam Program Mawaqit,” Semarang : Institut Agama Islam Negeri Walisongo (2010)

Majelis Ulama Indonesia, “Fatwa MUI Nomor 3 Tahun 2010,” Jakarta (2010)

Majelis Ulama Indonesia, “Fatwa MUI Nomor 5 Tahun 2010,” Jakarta (2010)

T. Vincenty., “Direct and Inverse Solutions of Geodesic on The Ellipsoid with Application of Nested Equations,” Survey Review XXII.176 (1975)

P. R. Wolf, and C. D. Ghilani, “Adjustment Computation : Statistics and Least Squares in Surveying and GIS,” New York : Willey Interscience Publication (1997).

Downloads

Published

2024-07-02

How to Cite

Nugroho, A. P. ., & Khomsin, K. . (2024). ANALISIS PERBEDAAN PERHITUNGAN ARAH KIBLAT PADA BIDANG SPHEROID DAN ELLIPSOID DENGAN MENGGUNAKAN DATA KOORDINAT GPS. GEOID, 9(1), 11–16. Retrieved from https://journal.its.ac.id/index.php/geoid/article/view/1386

Issue

Section

Articles