Pengaruh Perubahan Tutupan Lahan Terhadap Emisi GRK pada Wilayah Cepat Tumbuh di Kota Semarang

Penulis

  • Dimas Danar Dewa Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Diponegoro, Semarang, 50275, Indonesia
  • Anang Wahyu Sejati Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Diponegoro, Semarang, 50275, Indonesia

Kata Kunci:

Emisi Gas Rumah Kaca, Penginderaan Jauh, Support Vector Machines

Abstrak

Artikel ini bertujuan menyampaikan hasil studi yang berupa perhitungan emisi gas rumah kaca (GRK) dari faktor perubahan tutupan lahan. Metode yang digunakan adalah spatio-temporal dengan penginderaan jauh yang didukung teknik klasifikasi Support Vector Machine dari Deztsaka Tools. Hasil yang diperoleh adalah perubahan tutupan lahan paling signifikan terjadi pada kelas tutupan lahan hutan dimana mengalami penurunan sebesar 1515,29 Ha (21%). Cadangan karbon pada kawasan cepat tumbuh mengalami penurunan sebesar 90.741,06 ton (68,58%) dan sebesar 22% kawasan melepaskan emisi GRK dengan jumlah lebih dari 1000 ton. Fenomea ini membutuhkan perhatian serius karena perubahan tutupan lahan sangat signifikan berpengaruh, sehingga upaya pengendalian melalui kebijakan penataan ruang mutlak diperlukan.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2019-02-28

Terbitan

Bagian

Articles