Isi Artikel Utama

Abstrak

Pandemi Covid-19 memberikan pelajaran berarti bagi kita dimana penyebaran virus SARS-CoV-2 sangatlah cepat dan dapat terjadi melalui kontak langsung, kontak tidak langsung, maupun kontak erat dengan orang yang terinfeksi. Tingkat penyebaran virus yang tinggi membuat rumah sakit mengalami kesulitan dalam penanganan pasien rapat inap, sehingga menyebabkan kurang optimalnya penanganan pasien yang berakibat meningkatkan risiko kematian. Berdasarkan pengalaman tersebut maka sangat diperlukan teknologi untuk meminimalisir proses penyebaran/ transmisi virus atau bakteri terutama di Rumah Sakit dan fasilitas kesehatan lainnya. Transmisi virus ini dapat melalui udara yang terhirup saat proses pernafasan atau melalui permukaan yang terdapat virus aktifnya. Untuk permukaan selama ini
dilakukan sterilisasi dengan menggunakan larutan kimia. Pada program pengabdian kepada masyarakat ini teknologi yang digunakan adalah pelapisan antimikroba (antimicrobial coating) berbahan dasar nanotembaga yang mampu merusak membran sel serta protein esensial dan DNA bakteri melalui bentuk logam dan ioniknya. Melalui program pengabdian masyarakat ini, diharapkan terjadi pengurangan penyebaran virus dan bakteri khususnya melalu permukaan yang disentuh. Kegiatan ini dilakukan di Medical Center ITS dengan cara membuat lapisan nanotembaga sebagai pelapis antimikroba dan melakukan pelapisan di permukaan fasilitas kesehatan yang sering disentuh.

Kata Kunci

Antivirus CoFilm Nanotembaga Pandemi Covid-19

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Purniawan, A., Pujiyanto, R. W., Rasyida, A., Sutarsis, Fellicia, D. M., Rochiem, R. ., Faried, M., & Ilfahmi, Y. A. (2023). Pengurangan Penyebaran Virus dan Bakteri dengan Aplikasi Pelapisan Antivirus (CoFilm+) sebagai Desinfektan Permanent di Medical Center – ITS. Sewagati, 7(4), 643–650. https://doi.org/10.12962/j26139960.v7i4.678

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama