Faktor Pemilihan Sarana Transportasi Menuju Kampus oleh Mahasiswa ITB dan UGM
Main Article Content
Abstract
Adanya perkembangan dan pertumbuhan laju penduduk yang terus meningkat setiap tahunnya menyebabkan peningkatan pergerakan masyarakat untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya. Salah satu faktor yaitu bertambahnya jumlah mahasiswa dalam suatu kampus yang membutuhkan transportasi sebagai sarana pergerakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui alasan pemilihan sarana transportasi pada mahasiswa ITB dan UGM serta membuktikan adanya korespondensi antara kondisi geografis sebuah kota dengan pemilihan sarana transportasi menuju kampus. Penelitian ini dilakukan secara kualitatif yang bersifat eksploratif menggunakan pendekatan grounded theory. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner online dan sampling diambil menggunakan purposive sampling dimana sampel yang dipilih hanya yang dianggap tepat dan sesuai dengan kebutuhan penelitian. Data yang terkumpul kemudian dianalisis secara kualitatif menggunakan metode analisis isi. Hasil analisis menunjukkan terdapat delapan faktor utama yang mempengaruhi pemilihan sarana transportasi bagi mahasiswa yaitu kemudahan, efisiensi, hemat, preferensi individu, kenyamanan, kesehatan, keterbatasan kemampuan individu, serta sarana dan prasarana tidak memadai. Selain itu, berdasarkan hasil analisis korespondensi, mahasiswa ITB cenderung memilih angkutan umum, ojek/transportasi online, dan berjalan kaki untuk menuju kampus, sedangkan para mahasiswa UGM lebih cenderung menggunakan sepeda, sepeda motor, dan mobil. Temuan penelitian ini bermanfaat dalam memberikan informasi untuk penanganan keterbatasan sarana dan prasarana dalam kota serta untuk menurunkan tingkat kemacetan melalui pemerataan arus kendaraan.