Analisa Kelayakan Finansial Untuk Pengembangan Lahan Milik Developer: Studi Perbandingan Lahan Komersial vs Lahan Rumah Tapak

Main Article Content

Raykhan Rizqullah Nurdin
Eko Budi Santoso

Abstract

Kegiatan investasi di negara-negara berkembang saat ini semakin marak dilakukan salah satunya yang dilakukan di Indonesia, yang cukup menjadi perhatian dalam perkembangan ekonomi di Indonesia adalah sektor properti. Properti merupakan sektor yang berkembang, hal tersebut terjadi karena kebutuhan primer manusia berupa rumah untuk dapat dihuni oleh sebuah keluarga dan menjadi tempat berteduh yang sangat dibutuhkan. Selain hal tersebut, properti merupakan objek yang dapat diinvestasikan karena memiliki kenaikan nilai yang bagus. Dengan adanya pertumbuhan dalam sektor properti ini menciptakan persaingan yang ketat di antara para pelaku bisnis properti untuk mencari lahan yang strategis dan mengoptimalkan nilai investasi mereka dalam mengembangkan lahan yang telah diperoleh. Properti yang menghasilkan tingkat pengembalian investasi yang tertinggi adalah alternatif yang memenuhi kriteria kegunaan yang terbaik. Aspek finansial terdiri dari perencanaan biaya investasi, perencanaan pendapatan, perencanaan pengeluaran, dan analisis arus kas. Pada analisa finansial dilakukan perhitungan Mengidentifikasi besaran Net Present Value (NPV), dengan metode DCF, Internal Rate of Return (IRR), Profitability.Index (PI), Payback Period (PP). Berdasarkan hasil analisis finansial terhadap dua jenis proyek penggunaan lahan untuk komersial dan rumah tapak, disimpulkan bahwa kedua proyek layak untuk dilaksanakan dengan pilihan Lahan Komersial dapat menghasilkan nilai lebih baik.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles