Isi Artikel Utama

Abstrak

Sejak 2015 hingga saat ini luas lahan pertanian kopi di Kota Batu bertambah, dimana pada tahun 2015 seluas 109 ha, tahun 2016 luas lahan menjadi 140,1 ha dan 2017 hingga 2018 seluas 150,9 ha. Sehingga, komoditi kopi saat ini memiliki nilai ekonomi tinggi dan berpeluang sangat besar dalam pemasaran. Dalam konteks ini, salah satu desa yang berpotensi dalam pengembangan produksi kopi ini adalah Desa Pesanggrahan. Dalam hal ini, pengabdian masyarakat dilakukan untuk mengembangkan aplikasi pemasaran berbasis website dan Android, yang ditujukan khusus untuk memasarkan produk kopi dan olahan berbahan dasar kopi. Aplikasi ini dirancang untuk memudahkan proses transaksi antara penjual dan pembeli dengan mengintegrasikan kegiatan promosi dan transaksi dalam satu platform yang dapat diakses oleh pengguna dengan tingkat akses yang berbeda. Tujuan utama dari aplikasi ini adalah untuk mempercepat proses transaksi serta memperluas jangkauan pemasaran produk kopi dan turunannya. Selain itu, aplikasi ini juga bertujuan untuk memperkenalkan produk-produk berbahan dasar kopi kepada masyarakat luas serta mengenalkan daerah-daerah penghasil kopi di Jawa Timur. Aplikasi ini telah dibuat dan dimanfaatkan oleh masyarakat Desa Pesanggrahan.

Kata Kunci

Aplikasi Andorid Kopi Pesanggrahan Sustainable Development Goals Website

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Rahayu, L. P., Muntini, M. S. ., Indarto, B. ., Arifin, Z. ., Widianto, M. Y. H. ., Al Kindhi, B. ., Priambodo, J. ., & Adhim, F. I. . (2024). Digitalisasi Komoditas dan Hasil Olahan Kopi Desa Pesanggarahan, Kecamatan Batu, Kota Batu, Jawa Timur. Sewagati, 8(4). Diambil dari https://journal.its.ac.id/index.php/sewagati/article/view/1088

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama