Isi Artikel Utama
Abstrak
Tujuan kegiatan ini adalah memberi pemahaman dan membantu pengurusan sertifikasi jaminan halal kepada UMKM. Metode kegiatan ini adalah observasi, wawancara, dan pendokumentasian data UMKM terpilih. Kegiatan pendampingan dilakukan secara daring dan luring. Hasil observasi dan wawancara terhadap 33 UMKM makanan dan minuman menghasilkan beberapa kesimpulan yaitu, program sertifikasi halal sudah diketahui oleh semua UMKM namun sebagian besar tidak berminat karena beberapa alasan seperti: 1) masih mementingkan waktu untuk berjualan dari pada mengikuti sosialisasi tentang jaminan halal, 2) pengurusan sertifikasi halal masih rumit dan membingungkan, 3) tidak mempunyai dana untuk pengurusan sertifikasi tersebut, 4) karena memang belum ingin mengurus jaminan kehalalan produknya. Ditinjau dari aspek pemahaman/ kognitif, para UMKM merasa sertifikasi halal sangat penting (58%), dan pada aspek afektif nilai penting (41%), dan pada aspek perilaku nilai penting/baik (39%), artinya pemahaman dan pengetahuan tentang sertifikasi halal yang baik tidak cukup meningkatkan minat UMKM dalam mendapatkan sertifikasi jaminan halal. Oleh karena itu, hanya 2 UMKM terpilih yang layak dibantu pengurusan sertifikasi jaminan halalnya yaitu UMKM Yarafood dan UMKM Goodman Kitchen. Pendampingan dilakukan dalam 2 tahap yaitu (1) pelatihan kader penggerak halal dan (2) pengurusan dokumen sertifikasi halal. Diharapkan kegiatan pengabdian sertifikasi halal ini dapat memberi nilai tambah sehingga mampu meningkatkan penjualan produk UMKM.