Isi Artikel Utama

Abstrak

Terjadinya kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) beberapa daerah di Indonesia memberikan dampak langsung kepada masyarakat, termasuk nelayan. Akibatnya nelayan tidak bisa melaut mencari ikan. Salah satu metode yang bisa dipilih untuk mengatasi masalah ini untuk membantu nelayan adalah dengan bahan bakar alternatif yaitu bahan bakar gas (BBG). Tentu perlu peralatan tambahan agar mesin diesel kapal nelayan bisa beroperasi dengan BBG. Yaitu dengan modifikasi dan penambahan alat berupa converter-kit, sehingga mesin konvensional bisa menjadi mesin dual fuel. Dalam kegiatan ini kami membuat alat converter-kit untuk bisa dipasang pada mesin kapal nelayan dan menghibahkan alat tersebut kepada nelayan di daerah Kenjeran Surabaya. Dari hasil analisis yang dilakukan berdasarkan uji laboratorium, performansi mesin diesel masih stabil ketika menggunakan mode dual fuel, yaitu daya yang dihasilkan. Kemudian untuk konsumsi bahan bakar terjadi penurunan yang signifikan dengan komposisi BBM & BBG. Selain itu tingkat emisi yang dihasilkan baik itu NOx, SOx & partikel karbon turun drastis karena penggunaan gas. Dari sini kami bisa simpulkan bahwa penggunaan gas pada mode dual-fuel lebih ekonomis dan lebih ramah lingkungan.

Kata Kunci

Bahan Bakar Gas Converter-kit Diesel Dual Fuel Nelayan

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Iswantoro, A., Ariana, I. M. ., Semin, Fathallah, A. Z. M. ., & Cahyono, B. . (2022). Pembuatan Converter-kit Dual Fuel LPG-Diesel Fuel untuk Nelayan di Daerah Kenjeran Surabaya. Sewagati, 6(6), 711–720. https://doi.org/10.12962/j26139960.v6i6.235

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama