Isi Artikel Utama
Abstrak
Kabupaten Bondowoso merupakan penghasil kopi robusta dan arabika di Jawa Timur dengan areal perkebunan yang didominasi perkebunan rakyat. Meskipun produksi kopi di Bondowoso cukup tinggi, pengolahan pascapanen kopi masih dilakukan secara tradisional, sehingga menyebabkan nilai tambah kopi dan produk-tivitas petani belum maksimal. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan nilai tambah kopi pasca panen dengan mesin pemanggang biji kopi. Mesin ini dirancang dengan kontrol otomatis untuk mendeteksi tingkat kematangan biji kopi dengan baik. Sistem ini memungkinkan pengaturan suhu opti-mal, sehingga menghasilkan kualitas pemanggangan yang konsisten dan seragam. Dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini, keunggulan mesin pemanggang biji kopi karya penelitian para dosen dan mahasiswa Fisika ITS diterapkan di desa Rejoagung kecamatan Sumberwringin kabupaten Bondowoso. Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat di desa Rejoagung adalah kunjungan pertama akhir Juli 2025 untuk survey dan sosialisasi ke petani. Kunjungan kedua akhir Agustus 2025 untuk membawa dan memasang peralatan pemanggang biji kopi. Kunjungan ketiga akhir September 2025 untuk memberikan pelatihan penggunaan dan perawatan peralatan. Metode kegiatan pengabdian berupa pemberian peralatan pemanggang biji kopi dan pelatihan penggunaan dan pemeliharaannya kepada petani. Hasil dari pelaksanaan kegiatan pengabdian ini adalah peningkatan nilai tambah produk kopi desa Rejoagung dengan pemanfaatan mesin pemangggang biji kopi.
Kata Kunci
Rincian Artikel
Hak Cipta (c) 2025 Sewagati

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
